*OPINI* = Indonesia Fever


Sekarang ini sedang booming ama yang namanya Korean Fever(sebutan tentang fenomenal penggemar korea). Daya tarik Korea  memang begitu kuat saat ini. Aku juga termasuk salah satu yang terkena imbasnya. Aku terkagum-kagum dengan kemegahan korea sampai lupa dengan negaraku sendiri. Ironis banget,ya..padahal aku tinggal, mendapatkan pendidikan, dan beraktifitas di Indonesia. Tapi mari kita tinggal dulu sejenak tentang hal itu dan bayangkan kalau yang booming adalah Indonesia Fever. Hmm..gimana ya jadinya kalau Indonesia Fever benar-benar terjadi. Kalian pasti berkata ini mustahil, berkhayal, cuma ngomong doang, dan lain sebagainya. Mustahil?,,eitss,,tapi gak ada yang mustahil di dunia ini,kan?..mungkin sekarang masih Korean Fever tapi kita kan gak tau tahun depan atau bulan depan apa yang akan terjadi,, mungkin saja pada saat itu Indonesia Fever lah yang akan meledak. Berkhayal?,, emang sekarang berkhayal,, tapi segala bentuk khayalan dan imajinasi kan sah-sah saja. Kalian mau berkhayal menjadi setenar Kristen Stewart sekarang, juga gak da yang ngelarang,kan. Jadi, berkhayal kalau sekarang tentang Indonesia Fever, boleh aja,dong.

Nah,,untuk saat ini,,lepaskan dulu segala bentuk komentar-komentar negatif dari otak kalian dan baca dulu opini ku tentang Indonesia Fever sampai selesai.

Ketika Indonesia Fever menyebar seperti virus di seluruh dunia, pastinya akan berpengaruh dengan segala aspek di negara kita. Pertama industri hiburan di Indonesia pasti bakal melambung tinggi sama halnya yang terjadi dengan indutri hiburan di Korea Selatan saat ini. Tapi kalau yang nge-top lagu-lagu pop,rock, atau R n B, jadi kurang special rasanya, nah,, Indonesia Fever akan mempopulerkan kembali lagu-lagu bernuasa etnik seperti keroncong dengan instrument music gamelan. Seperti halnya boyband dan girlband yang bernyanyi sambil menari,, boyband dan girlband yang ada pada saat Indonesia Fever juga akan bernyanyi sambil menari, tapi bukan menari sembarangan, tarian yang diangkat adalah tarian-tarian Tradisional seperti tari jaipong dan tari pendet. Dengan meningkatnya industry hiburan,, tentunya berefek pada obyek-obyek pariwisata di Indonesia. Obyek-obyek wisata pasti akan ramai didatangi oleh turis-turis, biasanya tempat-tempat yang dikunjungi adalah daerah yang banyak muncul artis dan tempat-tempat yang digunakan sebagai lokasi syuting. Selain pariwisata, kuliner Indonesia juga akan menari perhatian masyarakat Internasional. Dengan beraneka ragaman makanan tradisional, dijamin para penggemar Indonesia tidak akan cukup mencicipi semuanya dalam waktu beberapa hari saja. Industi hiburan, pariwisata dan kuliner meningkat pesat dengan adanya Indonesia Fever, yang ketiganya akan sangat berpengaruh pada perekonomian di Indonesia. Kesejahteraan masyarakat akan naik seiring dengan naiknya perekonomian di Indonesia. Gak da lagi yang namanya penyakit gizi buruk, kelangkaan bahan pangan, atau pendidikan mahal.

Hmm,,rasanya gak sabar melihat dan merasakan sendiri bagaimana Indonesia Fever. Kira-kira kapan ya?..memang saat ini aku hanya bisa berkhayal dan membayangkan kembalinya kejayaan Indonesia. Tapi, aku enggak mau untuk seterusnya hanya bisa berimajinasi. Aku ingin menjadi salah satu orang yang menyebarkan virus Indonesia Fever nantinya. Ayo, teman-teman,,jangan terus lihat betapa majunya negara lain!(Ini ditujukan pada diriku juga). Ayo,,cintai dan majukan negara kita sendiri!.   

3 komentar:

lee myung dae 27 November 2011 pukul 23.28  

Indonesia Fever!!..hmm..let's wait for it!..but i don't think so,,it's too impossible..

Kharisma Bella 27 November 2011 pukul 23.54  

@lee myung dae : well,,nothing impossible

Posting Komentar

  © NOME DO SEU BLOG

Design by Emporium Digital