Opiniku tentang Hidupku Sekarang.

Aku adalah tipe orang yang suka sekali berbicara. Hal-hal yang sangat sering aku bicarakan tentunya tentang kehidupan orang lain. Kenapa dia memilih kuliah di universitas ini?. Kenapa orang itu berbuat ini atau berbuat itu?. Kehidupan orang lain sangat menarik bagiku. Tapi aku sangat jarang membicarakan hidupku sendiri. Aku baru menyadarinya beberapa saat ini.  Dan selagi, aku sedang berniat untuk merenung, sepertinya aku mau berpendapat sedikit tentang hidupku sekarang. Hmm,,dimana sebaiknya aku memulainya?. Oke, mari dimulai dengan hal yang sangat dekat denganku selama ini yaitu aku. Nah,lo?. Ya siapa lagi yang terdekat dengan aku kalau bukan aku. Menurutku aku adalah orang yang mudah terbawa suasana. Aku mudah mengakrabkan diri dengan orang lain. Aku orang yang bertanggung jawab dan tidak suka ketidakteraturan. Aku orang yang suka berkreatif dan tidak bisa duduk diam. Wah, baik-baik semua nih. Tapi aku juga punya beberapa sifat burut yang menurutku susah banget untuk dirubah. Aku adalah orang yang egois. Aku tau bahwa sifat ini buruk dan memang beberapa kali telah membuatku banyak mengalami kesulitan. Aku tau sifat ini menghambatku untuk menjadi lebih maju. Tapi, sampai saat ini aku masih belajar untuk mengatasinya. Aku masih belum menemukan cara yang tepat untuk menghilangkan sifat ini. Aku juga adalah orang selalu ingin dominan. Dalam beberapa hal, memang keinginanku untuk dominan dimana pun aku membawa keuntungan. Tapi aku perlu sedikit menjelaskan ya, dominan disini adalah mengerjakan semua pekerjaan bukan dominan hanya untuk tampil. Keuntungan dari keinginanku untuk mengerjakan semuanya adalah aku mendpat pembelajaran yang lebih banyak dari yang lain sedangkan kerugiannya adalah aku menjadi mudah stress karena beban yang terlalu banyak. Menurutku hidup yang kujalani sekarang masih belum dapat membuatku senang. Masih banyak hal yang membuatku marah, sedih, dan tertekan. Aku masih belum bisa menikmati hidupku. Curhat,deh. Tapi kan ini pendapatku. Kira-kira seperti apa aku dimata orang lain?. Apakah aku terlihat bahagia atau memprihatinkan?. Pemikiran-pemikiran orang lain ini lebih mengusikku. Ingin rasanya dapat membaca pikiran orang lain sehingga aku dapat tau apa pendapat mereka tentang aku. Mungkin dari sana aku bisa belajar menjadi orang yang lebih baik. Mungkin dari pemikiran-pemikiran tersebut aku bisa merubah diriku menjadi orang yang disukai semua orang. Tapi itu hanya mungkin?. Aku pernah membaca buku bahwa kita sebaiknya mengabaikan pendapat orang lain dan melakukan hal yang menurut kita benar. Tapi bagaimana kita tau itu benar?. Menurutku kita tau apa yang lakukan itu benar bila kita mendapatkan manfaat dari perbuatan itu. Dalam setiap hal yang kita lakukan pasti ada saja orang yang mencela, itu sudah biasa. Seperti yang aku katakana di awal kalimat tadi bahwa aku lebih tertarik dengan kehidupan orang lain dan aku yakin semua orang setuju. Kita terlalu sering melihat hidup orang lain. Kita sering mencela dan mengkritik perbuatan orang lain. Kita sering memberi saran kepada orang lain seolah-olah kita benar. Tapi pernahkah kita melihat hidup kita sudah seperti apa?.  Mari bersama mulai melihat hidup kita sendiri dan memikirkannya serta memperbaikinya. Semangat!